Selasa, 27 Januari 2015

Grounding Pada Instalasi Listrik



Pentingnya instalasi listrik rumah harus dihubungkan dengan Grounding/Pembumian..

Untuk itu ketika  selesai pemasangan Kontraktor Memasang Instlasi maka harus di cek apa benar telah terhubung dengan grounding atau memang tidak terpasang
Bila salah satu stop kontak tidak terkoneksi kabel bonding, maka fungsi pengaman dari kebocoran arus listrik akibat kegagalan isolasi tidak akan bekerja. Bahasa mudahnya, potensi anda kesetrum saat menggunakan peralatan listrik akan sangat besar.
Alat yang digunakan adalah multitester atau Avometer dan screwdriver (obeng). Dengan multitester, kita bisa melakukan “continuity test” terhadap koneksi kabel bonding setiap stop kontak. Bila tidak punya, obeng masih bisa digunakan untuk memeriksa secara visual apakah kabel bonding sudah terkoneksi atau tidak di dalam stop kontak, walaupun validitas hasilnya masih perlu diuji.


PERHATIAN :
LAKUKAN KEDUA METODE INI DENGAN MEMATIKAN TERLEBIH DAHULU INSTALASI LISTRIK DI RUMAH ANDA DENGAN CARA “SWITCH OFF” CIRCUIT BREAKER DI KWH METER DAN MCB BOX, UNTUK MEMASTIKAN ANDA AMAN DARI BAHAYA LISTRIK


1. Putar selector di multitester ke posisi Voltage AC (symbol “V~”) untuk mengukur tegangan
Multester




2. Hubungkan salah satu probe ke terminal grounding (terminal PE) di MCB box dan probe yang lain ke terminal grounding di stop kontak.

Pengukuran Grounding Instalasi Listrik dan Grounding



Jika nilai yang terbaca adalah 0 ohm atau kecil sekali berarti  instalasi listrik telah disambung dengan instalasi grounding...jika yang dibaca sangat besar samapi K ohm berarti tidak tersambung dengan Instalasi Grounding....

Sekian dulu yah.....


Tidak ada komentar:

Posting Komentar